Kegiatan

Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Penyuluh Dinas Perkebunan Dan Hortikultura Prov Sulawesi Tenggara

Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Penyuluh Dinas Perkebunan Dan Hortikultura Prov Sulawesi Tenggara

Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Penyuluh Perkebunan Dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tenggara Hotel Zahra Syariah Kendari, 17–19 Juni 2025

Inner Banner
Inner Banner
Inner Banner

Kendari – Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia di sektor pertanian, khususnya subsektor perkebunan dan hortikultura, Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tenggara telah menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi Penyuluh. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 17 hingga 19 Juni 2025, bertempat di Hotel Zahra Syariah, Kendari.

Kegiatan ini diikuti oleh para penyuluh perkebunan dan hortikultura dari seluruh kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara. Tujuan utama dari pelaksanaan bimtek ini adalah untuk memperkuat peran strategis penyuluh sebagai garda terdepan dalam penyampaian teknologi tepat guna, pendampingan petani, serta penyebarluasan inovasi di sektor perkebunan dan hortikultura.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tenggara menyampaikan pentingnya penyuluh memiliki kompetensi yang terus diperbarui seiring dengan perkembangan teknologi pertanian modern dan tantangan perubahan iklim. “Penyuluh bukan hanya sebagai penyampai informasi, tapi juga agen perubahan yang harus mampu menjadi mitra strategis petani dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan dan berdaya saing,” ujarnya.

Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi dari narasumber profesional, akademisi, serta praktisi pertanian, dengan fokus pada:

  • Penguatan kapasitas penyuluh dalam pemanfaatan teknologi digital dan sistem informasi pertanian.

  • Strategi pemberdayaan petani berbasis komoditas unggulan daerah.

  • Teknik penyusunan rencana kerja penyuluh dan laporan berbasis output.

  • Inovasi budidaya tanaman perkebunan dan hortikultura berorientasi ekspor.

Selain sesi materi, peserta juga mengikuti diskusi kelompok dan studi kasus lapangan untuk mengasah keterampilan praktis serta menjalin kolaborasi antarpenyuluh dari berbagai wilayah.

Kegiatan ini ditutup dengan harapan agar seluruh penyuluh yang telah mengikuti bimtek dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam mendampingi petani secara lebih efektif dan produktif. Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sultra juga berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kapasitas SDM penyuluh demi terwujudnya sektor perkebunan dan hortikultura yang maju, mandiri, dan modern.

Kendari – Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia di sektor pertanian, khususnya subsektor perkebunan dan hortikultura, Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tenggara telah menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi Penyuluh. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 17 hingga 19 Juni 2025, bertempat di Hotel Zahra Syariah, Kendari.

Kegiatan ini diikuti oleh para penyuluh perkebunan dan hortikultura dari seluruh kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara. Tujuan utama dari pelaksanaan bimtek ini adalah untuk memperkuat peran strategis penyuluh sebagai garda terdepan dalam penyampaian teknologi tepat guna, pendampingan petani, serta penyebarluasan inovasi di sektor perkebunan dan hortikultura.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tenggara menyampaikan pentingnya penyuluh memiliki kompetensi yang terus diperbarui seiring dengan perkembangan teknologi pertanian modern dan tantangan perubahan iklim. “Penyuluh bukan hanya sebagai penyampai informasi, tapi juga agen perubahan yang harus mampu menjadi mitra strategis petani dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan dan berdaya saing,” ujarnya.

Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi dari narasumber profesional, akademisi, serta praktisi pertanian, dengan fokus pada:

  • Penguatan kapasitas penyuluh dalam pemanfaatan teknologi digital dan sistem informasi pertanian.

  • Strategi pemberdayaan petani berbasis komoditas unggulan daerah.

  • Teknik penyusunan rencana kerja penyuluh dan laporan berbasis output.

  • Inovasi budidaya tanaman perkebunan dan hortikultura berorientasi ekspor.

Selain sesi materi, peserta juga mengikuti diskusi kelompok dan studi kasus lapangan untuk mengasah keterampilan praktis serta menjalin kolaborasi antarpenyuluh dari berbagai wilayah.

Kegiatan ini ditutup dengan harapan agar seluruh penyuluh yang telah mengikuti bimtek dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam mendampingi petani secara lebih efektif dan produktif. Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sultra juga berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kapasitas SDM penyuluh demi terwujudnya sektor perkebunan dan hortikultura yang maju, mandiri, dan modern.

Infomasi Terkait